MESUJI, XPAPER – Redevelopment Pasar yang akan dibangun oleh Pemerintah Desa (PemDes) Brabasan mendapatkan penolakan dari Persatuan Paguyuban Pedagang Berasan Makmur (P3BM), pada Kamis (16/1).
Aksi penolakan Pembangunan Ulang tersebut tampak terlihat dari spanduk yang terpasang di Pasar Berasan Makmur bertuliskan “Kami Maysarakat Pasar Menolak Tegas Relokasi”.
Ketua P3BM, Toton membenarkan aksi penolakan Pembangunan Ulang tersebut dikarenakan tidak ada transparansi dalam perencanaan serta minimnya komunikasi dengan pedagang pasar.
“Kabarnya, pembangunan pasar dijadwalkan pada Januari 2025 ini, tidak ada musyawarah dan bahkan tidak ada surat edaran, hanya dibicarakan kepada aparatur desa tanpa ada konfirmasi ke pihak pedagang,” terang Toton.
Menurut Toton, pedagang sebenarnya para pedagang dapat menyetujui pembangunan ulang pasar tersebut.
“Sebenarnya pedagang Pasar Berasan Makmur ini mendukung pembangunan pasar itu, tapi yang perlu diingat bahwa kami juga ingin diajak musyawarah terlebih dahulu, jadi hal ini menurut kami tidak ada transparansi dari Pemerintah Desa,” tambahnya.
Toton menyebutkan pihaknya saat ini masih menuntut musyawarah dari pihak Pemerintah Desa.
