Kata Mereka

Danantara

14

Danantara dan VOC Belanda

Pertanyaan mendasar dari beberapa rakyat awam tentang danantara sebetulnya, apa itu danantara? Mengapa Danantara harus ada dan apa manfaat untuk Indonesia?

Untuk menjawab hal itu semua, ane mau bercerita terlebih dahulu tentang suatu perusahaan dagang fenomenal dimasa lampau, yang mampu menjadi lembaga utama yang menyumbang devisa besar untuk Belanda yang bernama VOC.

Ada perdebatan ahli sejarah mengenai berapa lama Indonesia di jajah Belanda, karena sebetulnya saat awal yang masuk ke Indonesia adalah VOC, yaitu maskapai dagang Belanda, yang berdiri secara profesional dan sebetulnya tidak terkait langsung dengan pemerintah Belanda. Sekedar ingin jualan cengkeh,kopi dan lada saja.

Perdebatan ini mungkin saja ada benarnya, karena VOC memang hanyalah sebuah perusahaan dagang yang keuntungan dagangnya digunakan sepenuhnya untuk pertumbuhan ekonomi dan pembangunan Belanda. VOC masuk ke Indonesia awalnya hanya berusaha melakukan investasi perdagangan yang menguntungkan secara finansial.

Dalam ekonomi modern, hal yang dilakukan VOC itu sebetulnya sama dengan yang dilakukan oleh Mubadala Investment Company milik UEA yang saat ini sudah berinvestasi di lebih dari 50 negara, dan sama juga dengan yang dilakukan oleh CIC yang juga membantu Tiongkok dalam memperkuat kehadiran negara tersebut dalam investasi global, dan juga sama dengan yang dilakukan oleh Temasek-Singapura, yang saat ini sudah merambah ke pasar investasi di Amerika Serikat dan Eropa.

Jadi untuk memahami dengan lebih mudah apa fungsi danantara bagi negara ini, kita ingat saja bagaimana VOC suatu lembaga dagang biasa yang awalnya tidak memiliki keterkaitan langsung dengan pemerintah Belanda, tapi mampu mengeruk kekayaan negeri ini ratusan tahun, mampu menjadi jembatan bagi masuknya penjajahan Belanda, dan memiliki modal untuk membiayai perang negeri Belanda dengan Indonesia selama 350 tahun.

Kita tentunya tak berharap Danantara menjelma menjadi VOC, dengan gaya feodalisme penjajahannya, atau teriakan genit meneer belanda pada gadis kampung yang lagi mencuci di kali kisaran Hayam Wuruk dan Gajahmada, tapi dengan ilustrasi VOC tersebut ane ingin menyampaikan bahwa Danantara sebetulnya bukan juga hal baru dalam perekonomian dunia dan ane berharap kita bisa memiliki pemahaman awal yang sama, mengenai manfaat dan fungsi Danantara bagi negeri ini.

Exit mobile version